Bah Sahata : Nu Gede Kudu Inget Kanu Leutik, Nu Leutik Kudu Inget Kanu Gede

Karawang,Infopasundan.Com

Senin (5/10/2020)

Bah Suhata Bin Anda, veteran berusia 90 tahun ini mendapat Kado Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu) dalam rangka hari ulang tahun Tentara Nasional Indonesia dari Kodim 0604 Karawang. Seperti dikatakan Kapten Inf. Rebin Hidayat Komandan Rayon Militer 0410 Pangkalan ketika disowani dikatornya pada Senin siang (5/10/2020) setelah acara peresmian Rutilahu di kediaman Bah Sahata.

"Awalnya kita mendata veteran yang ada di wilayah Pangkalan dan Tegalwaru yang belum memiliki rumah untuk kita ajukan Rutilahu ke Kodim, diantaranya Bah Sahata dan Alhamdulillah pak Dandim mengabulkan permohonan itu untuk Bah Sahata," ujar Danramil Rebin.

Dia juga menjelaskan pengerjaan rumah tersebut dikerjakan oleh Anggota Koramil bersama masyarakat, "Kita hanya punya waktu 6 hari pengerjaan, Alhamdulillah masyarakat sekitar guyub membantu kami membangunkan rumah untuk Bah Sahata di RT 08 Desa Ciptasari, dan untungnya kami selesai tepat waktu," pungkasnya.

"Kami sadar betul bahwa jasa para pahlawan pendahulu kami tidaklah ternilai, namun kami berusaha memberikan apa yang kami bisa upayakan untuk mereka. Kami berharap di hari istimewa ini Prajurit bisa mencontoh dan mengambil hikmah dari perjuangan para veteran," harapnya.

Secara terpisah Bah Sahata juga mengungkapkan sukacitanya ketika disowani di rumah barunya dihari yang sama, Abah Hata sapaan akrabnya, sembari mengobrol di Rumah barunya ia bercerita tentang pengalamannya semasa berjuang.

"Alhamdulillah Abah sekarang bisa punya rumah, tidak numpang tinggal dirumah anak. Semoga apa yang diberikan sama Abah bernilai disisi Allah," ujarnya dengan nada yang masih lantang.

Ia juga berpesan kepada generasi muda, "sebagai masyarakat harus ingat satu hal, 'nu gede kudu inget kanu leutik, nu leutik kudu inget kanu gede' artinya wujud 'nu gede kudu inget kanu leutik' dengan cara seperti ini Pemerintah atau pejabat ingat kepada masyarakat kecil dengan memberikan bantuan baik berupa rumah seperti abah, atau bantuan sembako seperti yang kita nikmati. Dan arti 'nu leutik kudu inget kanu gede' sebagai masyarakat kecil kita harus menghargai pemerintah dengan berpilaku dan berbahasa yang baik, serta gotong royong dan menjunjung tinggi cita-cita bangsa," petuah Abah Hata.(vanhend)